RETORIKA DAN ETIKA DISKUSI ILMIAH

Apa yang ada dimahasiswa

Intelektual artinya orang terpelajar, cendikiawan, kecerdasan, mengenai akal, menurut pikiran

Daya kritis dan kreatif

Idealis

Tersusun

Independen

Memperjuangkan nilai-nilai universal

Kejujuran >semua orang tidak suka dibohongi

Kebebasan > Semua orang tidak suka dikekang

Keadilan >semua orang tidak suka dengan ketidakadilan

Maju > mengajak orang untuk maju

Hati nurani > “yang diingkari”

Tugas dan tanggung jawab

Belajar, kegiatan intelek

Membangun masyarakat >berorganisasi dan bermasyarakat (dharma bakti)

Mempersiapkan diri untuk memasuki kehidupan bermasyarakat

Pengembangan diri

Pemimpin yang akan datang

Kegiatan utama intelek

Membaca

Menulis

Diskusi

Aksi/ Dharma bakti (publik)

Apa yang dibutuhkan dalam retotika

Mengetahui caranya

etika

Tujuan : sehingga tidak salah guna dan benar

pengetahuan

Isi

Unsur

Teknik

Isi dari sebuah retorika

Ilmiah

Kebenaran

Intelektual

Unsur

Rebut perhatian pendengar

Usahakan pendengar mempercayai kemampuan dan karakter Anda

Dasarkanlah pemikiran pada keinginan

Kembangkan setiap gagasan sesuai dengan sikap pendengar

Teknik

Kuasai topic bahasan yang dibicarakan

Peka dan mengenal serta paham situasi

Topic harus menarik minat anda dan pendengar

Sifat bicara, memberitahukan (informative), mempengaruhi (persuasive) dan menghibur (reaktif)

Penguat pendapat, adanya rujukan dan pendapat para ahli (testimony)

Menguasai materi yang di sampaikan (tidak asal bunyi/ asal ngecek)

Tidak bertele-tele

Kontrollah emosi, sikap tenang dengan pernyataan yang argumentative

Simpatik dan empati

Komunikasi retoris

Apa yang diucapkan dapat didengar

Apa yang didengar dapat dimengerti

Apa yang dimengerti dapat disetujui

Apa yang disetujui dapat diterima

Apa yang diterima dapat dihayati

Apa yang dihayati dapat mengubah tingkah laku

Etika Diskusi Ilmiah

Komunikasi efektif

Mengetahui situasi forum

Mentahui kebutuhan kolektif

Menghargai karakteristik orang lain

Memiliki landasan

Obyektif, rasional dan cenderung pada kebenaran

Terbuka dalam menerima ide, pendapat, saran maupun kritik